Metromilenialonline.com Palu – kegiatan acara workshop peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan yang di gagas oleh Yayasan Pembinaan Lembaga Pendidikan PGRI bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Sulteng. Kegiatan ini dibuka oleh Kadis di wakili sekertaris Dispendik Dr. Asrul, S.Pd., M.Pd yang bertempat di auditorium Dispendik Sulteng. Rabu (18/12/24).
Dalam sambutan singkatnya sekertaris dinas Pendidikan Sulawesi Tengah Dr. Asrul, S.Pd., M.Pd mengatakan bahwa memang perhatian tentang keberadaan sekolah swasta yang dibawah naungan YPLP PGRI belum begitu berdampak terhadap peningkatan sarana prasarana maupun kompetensi gurunya. Sehingga keadaan sekolah swasta di Sulteng memang butuh perhatian sepenuhnya dari instansi terkait.
Kedepan diharapkan kami dari Dinas Pendidikan Sulteng akan berupaya semaksimal untuk membantu kegiatan sekolah swasta baik itu TK, SD, SMP, SMA dan SMK yang dibawah naungan Yayasan Pembinaan Lembaga Pendidikan PGRI Sulteng. Apalagi program pemerintah baru sekarang bagaimana mensejahterakan para Guru baik negeri maupun swasta. Dengan adanya Menteri Pendidikan yang baru mudah-mudahan sekolah swasta akan semakin mendapat perhatian yang lebih serius. Ujar Asrul.
Kegiatan workshop profesi guru dan tenaga kependidikan mengusung “Tema : Guru Bermutu Indonesia Maju”. Diakhir sambutan sekretaris Dinas Pendidikan Sulteng mengpresiasi Yayasan Pembinaan Lembaga Pendidikan PGRI Sulteng yang begitu antusias untuk ikut serta memajukan pendidikan sekolah swasta yang ada di 12 kabupaten 1 kota di Provinsi Sulteng.
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh pengurus YPLP PGRI Sulteng yaitu Ketua Drs. Abdul Chair Mahmud, M.Si, Sekretaris Zulfikar, S.Pd, M.Pd, Wakil Ketua Drs.Triono, M.Pd dan Bendahara Dra. Adawiyah, M.Pd serta para peserta terdiri dari Kepala sekolah TK, SD, SMP, SMA, SMK yang ada di berbagai Kabupaten di Sulteng. Acara ini berlangsung lancar dan kondusif dimana para peserta memberikan pertanyaan kepada seluruh para pemateri.
Ditempat yang sama sambutan ketua Yayasan Pembinaan Lembaga Pendidikan PGRI Sulteng Drs. Abdul Chair Mahmud, M.Si mengungkapkan seorang kepala sekolah harus memiliki visioner tentang bagaimana memajukan sekolah diberbagai bidang, baik itu bidang sarana dan prasarana maupun kompetensi gurunya. Tentunya dilandasi dengan nawaitu yang memajukan visi dan misi sekolah. Visi misi sekolah tidak perlu panjang contoh prestasi berakhlak mulia, ujarnya.
Setelah itu dilanjutkan dengan pemaparan oleh Dra. Adawiyah, M.Pd terkait tata kelola sekolah yang bertanggung jawab kepada pemangku kepentingan yaitu transparansi dan informasi, partisipasi serta efisien penggunaan sumber daya yang optimal dan efisien, ujarnya.
Pemaparan berikutnya oleh Drs. Triono, M.Pd mengatakan Yayasan Pembinaan Lembaga Pendidikan PGRI Sulteng terus mengadakan monitoring dan evaluasi (monev) di berbagai kabupaten untuk melihat kegiatan proses belajar mengajar baik dari TK, SD, SMP, maupun SMK seperti di Kabupaten Banggai, Sigi, Kota Palu dan daerah lainnya. Ini menunjukkan YPLP PGRI Sulteng terus memberikan dampak yang positif terhadap peningkatan proses belajar maupun sarana dan prasarana disetiap sekolah swasta yang ada di Sulteng.
Dengan begitu Yayasan Pembinaan Lembaga Pendidikan PGRI Sulteng akan terus memotivasi dan menginovasi semua para kepala sekolah baik TK, SD, SMP, SMA, SMK untuk lebih terus berjuang demi kemajuan sekolah yang dipimpinnya tentunya dengan bantuan dari Dinas Pendidikan Sulteng terutama dalam bantuan operasional peningkatan sarana dan prasarana sekolah yang sangat dibutuhkan untuk menciptakan sekolah yang memiliki sarana dan prasarana yang memadai sebagai proses belajar mengajar yang kompetitif di era five point zero (5.0) imbuhnya. (dirwan)
