Peningkatan Literasi di SMKN 2 Tator: 30 Guru dan Tenaga Kependidikan Ikuti Pelatihan Intensif

Metromilenial online.com,-Tana Toraja Dalam upaya berkelanjutan meningkatkan kualitas pendidikan, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 (SMKN 2) Tana Toraja (Tator) sukses menggelar pelatihan peningkatan literasi yang dihadiri oleh seluruh guru dan tenaga kependidikan. Kegiatan penting ini melibatkan total 30 peserta, termasuk Kepala Sekolah, dan bertujuan untuk memperkuat kemampuan literasi tenaga pendidik yang diharapkan akan berdampak positif pada literasi siswa.

Acara yang dilaksanakan di Aula SMKN 2 Tator ini dibuka dengan suasana khidmat melalui doa bersama yang dipimpin oleh Ibu Yanti Rubak Rantetau, S.Ag.
Selanjutnya, kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Sekolah SMKN 2 Tator, Bapak Drs. Aminuddin, M.Pd. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya literasi sebagai fondasi utama dalam proses belajar mengajar, khususnya di era informasi saat ini.
Inti dari pelatihan ini disampaikan oleh narasumber utama, Dr. Ir. H. Syaripuddin, M.M., yang merupakan Pengawas Pendidikan Menengah (Dikmen) Provinsi Sulawesi Selatan. Beliau memaparkan materi-materi strategis tentang konsep dan implementasi literasi di sekolah kejuruan, serta bagaimana guru dapat menjadi agen perubahan dalam menumbuhkan minat baca dan kemampuan berpikir kritis siswa.
Salah seorang peserta yang juga wakil kepala sekolah bidang kurikulum John Kombong, S.TP., mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan ini. “Pelatihan ini sangat bermanfaat. Kami merasa literasi guru menjadi lebih terasah dan kami mendapatkan banyak strategi baru yang bisa diterapkan di kelas. Kami yakin, dengan peningkatan literasi guru, akan berdampak langsung pada peningkatan literasi siswa di sekolah kita,” ujarnya.
Kepala Sekolah berharap, melalui pelatihan ini, para guru dan tenaga kependidikan SMKN 2 Tator dapat mengaplikasikan ilmu yang didapatkan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang lebih kaya akan budaya literasi, sehingga lulusan SMKN 2 Tator tidak hanya unggul di bidang kejuruan tetapi juga memiliki kemampuan literasi yang mumpuni.(Syarifuddin/*)